Saturday, November 19, 2016

Tugas 2 Pengantar Telematika

1. Jelaskan peranan jaringan komputer yang berkaitan dengan bagian telekomunikasi pada layanan telematika! 

Jaringan komputer merupakan suatu sistem yang terbentuk dari 2 atau lebih komputer melalui media telekomunikasi baik melalui kabel atau pun nirkabel. Perkembangan teknologi telekomunikasi membentuk bagaimana transfer informasi didalam jaringan komputer menjadi lebih cepat dan lebih mudah. Beberapa tahun lalu jaringan komputer menggunakan media kabel tembaga, saat ini media kabel menggunakan fiber optic dengan kapasitas dan kecepatan yang sangat tinggi dan jarak yang jauh.Dan juga perkembangan teknologi telekomunikasi nirkabel semakin mempermudah dan mempercepat dalam mengakses layanan telematika. Karena itu Jaringan komputer berperanan penting yang merupakan komponen utama dari layanan telematika.

2. Sebutkan dan jelaskan aplikasi apa saja yang bermunculan dengan semakin luasnya jangkauan telekomunikasi dan semakin banyaknya perangkat telekomunikasi!
seiring dengan perkembangan teknologi, jangkauan dan perangkat telekomunikasi mendukung layanan telematika. Berbagai aplikasi baru juga bermunculan dengan fungsi yang bermacam-macam.
  • Sosial Media, aplikasi yang menjadi wadah dalam bersosialisasi secara online. Para pengguna dapat saling berbagi foto, video dan dapat membuat kelompok atau group yang memilki kesamaan pembahasan. Contoh : Facebook, Twitter, Instagram, Linkedln, dan lain-lain.
  • Messaging, Aplikasi pengirim pesan yang sudah berevolusi dari sekedar plaintext dengan SMS, sampai dengan mengirimkan gambar, video, dan document. Bahkan beberapa penyedia aplikasi sudah menyediakan layanan video call didalam aplikasi Messaging. Contoh : Whatsapp, Telegram, Line, IMO, Blackberry Messanger.
  • E-Commerce, Salah satu aplikasi yang merubah definisi marketing dan jual beli. Masyarakat sudah tidak mengandalkan toko untuk bertransaksi jual beli. Dengan e-commerce transaksi dapat dilakukan dengan sangat mudah dan hampir tanpa delay. Contoh : Tokopedia, blibli, tokobagus, bukalapak. 

3. Berikan contoh proses yang berkaitan dengan arsitektur client-server dan arsitektur peer-to-peer pada layanan telematika!

Client Server : Internet Banking, Browsing, Email.
Peer-to-peer : File Sharing, Printer Sharing.


Friday, October 14, 2016

TUGAS 1 PENGANTAR TELEMATIKA

1. Jelaskan peranan Telematika dalam penyampaian informasi dalam kehidupan sehari-hari! Berikan contohnya dalam bidang pendidikan! 

Menurut pendapat saya peranan Telematika dalam penyampaian informasi di kehidupan sehari-hari menjadi sangat penting. Berdasarkan definisnya Telematika adalah perpaduan antara teknologi telekomunikasi dan teknologi Informasi. Bagaimana Telematika berperan di kehidupan sehari-hari berkembang sesuai dengan kebutuhan di segala bidang yang dapat memberikan manfaat efektifitas dan efisiensi baik faktor materiil ataupun moral. Karena informasi yang dibutuhkan dapat dikirim dan diterima dengan mudah oleh seluruh lapisan masyarakat. Contoh peranan Telematikan dalam bidang pendidikan antara lain : 
  • Sistem Informasi Mahasiswa, yang dapat memberikan kemudahan mahasiswa dalam melihat jadwal perkulihan, Nilai, mengumpukan tugas, mengisi KRS dan lain-lain.
  • E-Library, Konsep ini dapat memberikan kemudahan dalam mengakses katalog buku yang ada di perpustakaan. Apabila di perpustakan ditunjang dengan e-book amak tanpa harus datang ke perpusatakaan mahasiswa dapat mencari referensi-referensi yang mendukung pembelajaran
  • E-Learning, berperan dalam memudahkan pengajar dan pelajar dalam berinteraksi maupun menyampaikan materi pembelajaran tanpa dibatasi lokasi.

2. Sebutkan dan jelaskan komponen-komponen apa saja yang menunjang layanan telematika!
  • Content, yaitu kandungan layanan atau data yang dapat merupakan output/input dari suatu sistem informasi yang disampaikan kepada pengguna layanan Telematika.
  • Computing, yaitu Sistem Informasi yang mengolah Content berbasiskan sistem komputer.
  • Communication, yaitu sistem komunikasi atau biasa disebut jaringan dari sistem komputer mulai dari yang berskala kecil sampai global. d. Community, yaitu pengguna layanan Telematika. 

3. Sebutkan hal-hal apa saja yang didapat dari perkembangan layanan telematika, jelaskan!

Perkembangan layanan Telematika juga mempengaruhi perkembangan sektor-sektor lain dengan banyak manfaat positif antara lain : a. Kemudahan dan kecepatan dalam mengakses informasi. Perkembangan Telematika menjadikan informasi bisa diakses dengan sangat mudah dan cepat. Contohnya adalah Internet, didalam internet segala jenis informasi dapat didapatkan oleh siapa saja dan dari mana saja. b. Bertumbuhnya peluang usaha. Perkembangan Telematika juga membuka peluang usaha baru baik secara secara korporasi sampai dengan UKM. Dan media pemasaran pun semakin beragam. 4. Bagaimana menghindari dampak negatif dari perkembangan telematika? Jelaskan! Perkembangan Telematika juga dapat menghasilkan dampak negative. Untuk menghindari dampak negatif tersebut harus dilakukan oleh seluruh pihak baik lingkungan masyarakat maupun pemerintah. Keluarga sebagai lingkungan terkecil dimasyarakat harus dapat memberikan pelajaran dan pengetahuan yang sesuai agar tidak adanya penyalahgunaan layanan Telematika. Pemerintah sebagai pembuat kebijakan harus menetapkan batasan-batasan dalam pemanfaatan layanan Telematika.

Wednesday, June 29, 2016

TUGAS 2 - MERESENSI



TUGAS 2 - MERESENSI


Dibuat oleh :
Nama                   : Wijayadi Kusuma Anggun
NPM                     : 19113282
Kelas                    : 3KA25

1.    Data Publikasi : 
a.    Judul : Cegah Banjir, Sampah Setu Pengarengan Dikeruk.
b.    Penulis : Mia Nala Dini
c.    Penerbit : Depoknews
d.    Tanggal / nomor / laman website : 13 April 2016 / - / http://www.depoknews.id/cegah-banjir-sampah-setu-pengarengan-dikeruk/  
e.    Halaman : 1
f.     Ragam / Tema : Berita
2.    Ringkasan :
Komitmen Pemerintah kota Depok dalam hal menangani banjir dan sampah dengan cara melakukan pengerukan sampah yang ada di kali sekitar Setu Pengarengan..

3.    Keunggulan / Kelebihan
a.       Dari segi bahan : Di kutip dari media lokal
b.      Dari segi materi : informatif dan mengandung pesan tersembunyi

4.    Kelemahan / Kekurangan
a.       Dari segi bahan : -
b.      Dari segi materi : Terfokus pada tokoh tertentu.

5.   Pendapat Akhir / Saran : Pengendalian banjir dan sampah membutuhkan peran aktif dari masyarakat dan pemerintah.

Lampiran :  

DepokNews – Pemerintah Kota Depok menunjukkan komitmennya dalam hal menangani masalah banjir dan juga sampah. Seperti yang terlihat di Setu Pengarengan, Sukmajaya, Walikota Depok Mohammad Idris bersama dinas terkait melakukan pengerukan sampah yang ada di kali. Dikarenakan saking banyaknya sampah untuk mengangkutnya dibutuhkan alat pemberat.

“Ini merupakan program 100 hari kerja, Pemkot Depok melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (Bimasda) melakukan pengerukan sampah dan pelebaran kali jantung yang semula hanya 2 meter menjadi 6 meter,” ujar Idris usai menyusuri Setu Pengarengan, Rabu (13/4). 

Dirinya mengatakan hal tersebut dilakukan karena lima kelurahan di Sukmajaya disepanjang kali tersebut kerap banjir ketika hujan lebat. 

“Kami juga melakukan normalisasi dengan pengangkutan sampah pada setu Pengarengan yang berlokasi di jalan Juanda Kelurahan Abadijaya itu,” katanya. 

Dia menambahkan setelah pengerukan dan pelebaran nantinya juga akan dilakukan penurapan di sepanjang kali itu.  Dari Perumahan Mekar Perdana, Sukmajaya hingga setu dengan panjang kurang lebih 1,5 km kali jantung ini melintasi di Sukmajaya yang selama ini terendam banjir jika hujan lebat.

“Permasalahannya adalah ada pada outlet setu. Outlet setu harus diperlancar karena jika tidak maka perumahan Taman Duta bisa terkena dampak banjir.  Bidang lahan tol daerah sekitar outlet juga masih belum dibebaskan sehingga pengembang Tol Cijago belum dapat memasang mesin sodet untuk membuang volume air ke kali Ciliwung,” paparnya. Ia mengungkapkan berdasarkan APBD  tahun ini ada tiga setu yang akan dinormalisasi yakni setu Pengarengan, setu Pladen, setu Pitara dan setu Cilangkap.

“Kami juga mengajukan normalisasi 10 setu ke pemerintah pusat namun kalau itu belum tahu pasti karena keputusannya tergantung pemerintah pusat,” ungkapnya.

Terkait pembebasan lahan tol Cijago, Idris menambahkan ada sekitar 8 bidang lahan yang masih dalam proses negosiasi. Pihaknya tidak bisa menargetkan pembebasan lahan tersebut karena pembebasan lahan saat ini dipegang oleh BPN. Dirinya menghimbau kepada BPN dan Kementerian PU agar mensosialisasi regulasi-regulasi baru terkait dengan masalah pembangunan jalan tol.

“Masyarakat masih mengesankan bahwa ini adalah pekerjaan Pemerintah Daerah padahal sudah tidak. Kami sudah tidak punya otoritas apa-apa selain membantu pengendalian dan pengamanan masyarakat,” pungkasnya.