Tuesday, December 30, 2014

TENTANG SI PENAMBANG BATU BARA

1.   PROFIL PERUSAHAAN

Didirikan pada tahun 1987, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITM) adalah perusahaan pemasok batubara terkemuka  Indonesia untuk pasar energi dunia.  Perusahaan berupaya menetapkan baku tertinggi dalam tata kelola perusahaan, kepatuhan lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja. Seluruh kegiatan ITM dilaksanakan dengan kerja sama yang erat dengan masyarakat setempat dan pemangku kepentingan lainnya. Sejak berdiri, ITM telah dikenal sebagai produsen utama batubara dan telah membangun basis pelanggan yang beraneka ragam.

Sejarah

Indo Tambangraya Megah berdiri pada tahun 1987 sebagai Perseroan Terbatas, kemudian pada tahun 2007 diakuisisi oleh Grup Banpu Thailand dan selanjutnya pada bulan Desember 2007 menjadi perusahaan terbuka.  Banpu melalui PT Centralink Wisesa International memiliki 77,60% saham, PT Sigma Buana Cemerlang 2,40% dan selebihnya merupakan saham masyarakat.
Pada tahun 2008, saham PT Centralink Wisesa International dialihkan ke Banpu Minerals (Singapore) Pte. Ltd. Sebesar 73,72% dan porsi saham publik menjadi 26,28%. Pada tahun 2010, Banpu Minerals (Singapore) PTe. Ltd. Menjual sahamnya sebesar 8,72% kepada publik dan mempertahankan kepemilikan mayoritas sebesar 65% dan selebihnya dimiliki masyarakat dengan jumlah rendah lebih dari 5% masing-masing.

Visi dan Misi

Visi
Menjadi perusahaan energi terkait batu bara terkemuka di Indonesia dengan pertumbuhan yang bekesinambungan yang dicapai melalui profesionalisme dan peduli terhadap para karyawan, masyarakat dan lingkungan.
Misi
Mengembangkan keunggulan pada semua lini operasi untuk melayani pelanggan dengan kualitas dan kuantitas produk danjasa yang konsisten.
Mengembangkan karyawan yang piawai, sistem dan infrastruktur yang efisien berdasarkan budaya yang berinovasi, berintegritas, berkepedulian dan bersinergi.
Berinvestasi dalam bisnis energi berbasis batu bara yang secara berkesinambungan memperkuat posisi kami.
Mendorong dan berkontribusi bagi perkembangan masyarakat dengan bertindak sebagai warga yang baik dan berkontribusi terhadap ekonomi dan masyarakat.


Struktur Organisasi


Analisa Organisasi

1.   Ciri-Ciri Organisasi
Dari Profile perusahaan dapat terlihat jelas ciri-ciri organisasi di PT Indo Tambangraya Megah.
·         Organisasi bertambah besar sejak awal mula berdirinya pada tahun 1987 sebagai perseroan terbatas sampai saat ini yang sudah menjadi perusahaan terbuka.
·         Pengolahan data semakin cepat dengan berkembangnya perusahaan.
·         Adanya spesialisasi fungsi dan bagian-bagian perusahaan.
·         Adanya visi dan misi yang jelas mengarah pada tujuan perusahaan dan bagaimana perusahaan berjalan.
2.   Unsur Organisasi, Memenuhi unsur-unsur Organisasi yang lengkap antara lain : Manusia, kerjasama, tujuan bersama, peralatan, lingkungan, kekayaan alam, kerangka organisasi
3.   Tipe Organisasi, Berdasarkan diagram struktur organisasinya PT Indo Tambangraya Mega adalah tipe kerucut.
4.   Bentuk Organisasi, Bentuk Organisasi yang diterapkan adalah Bentuk Organisasi Lini dan Staff dimana terdapat kelompok wewenang.
5.   Macam Organisasi berdasarkan tujuannya, PT Indo Tambangraya Megah adalah Organisasi Niaga.

2.   ARTI PENTINGNYA ORGANISASI & METODE

Pengertian Organisasi

Secara arti kata Organisasi berasal dari bahasa yunani yaitu Organon, yang berarti alat. Sedangkan dalam kamus besar Indonesia organisasi memiliki pengertian kelompok kerja sama antara orang-orang yg diadakan untuk mencapai tujuan bersama.
Secara istilah dapat artikan, organisasi adalah kumpulan yang lebih dari satu orang dalam suatu lingkungan untuk mengadakan acara atau diskusi untuk tujuan bersama.
1.    Pengertian Organisasi dalam arti statis adalah gambaran secara skematis tentang hubungan kerjasama antara orang-orang yang terdapat dalam suatu usaha untuk mencapai sesuatu tujuan.
2.    Pengertian Organisasi dalam arti dinamis adalah setiap kegiatan yang berhubungan dengan usaha merencanakan skema organis, mengadakan departemenisasi, menetapkan wewenang, tugas, dan tanggung jawab dari orang-orang di dalam suatu badan/organisasi. Atau di singkat sebagai kegiatan-kegiatan mengorganisir yaitu kegiatan menetapkan susunan organisasi suatu usaha.
3.    Organisasi Sebagai sistem kerjasama adalah sistem terencana dari usaha kerjasama dengan memberikan spesialisasi fungsi pekerjaan yang dirumuskan dengan baik dan dilengkapi dengan wewenang, tugas dan tanggung jawab.
4.    Organisasi sebagai sistem tata hubungan kerja sebagai berikut :
a.    Tata hubungan pribadi
b.    Tata hubungan formal
c.    Tata hubungan informal
d.    Tata hubungan langsung
e.    Tata hubungan tidak langsung
f.     Tata hubungan vertikal
g.    Tata hubungan horizontal
h.    Tata hubungan diagonal
5.    Organisasi sebagai proses pembagian tugas yang menetapkan dan mengelompokkan jenis pekerjaan yang diikuti pelimpahan wewenang dan tanggung jawab. Proses yang terjadi antara lain kegiatan penyusunan, pengembangan, pemeliharaan dari pola hubungan kerja dari bagian-bagian dalam organisasi.

Hubungan Manajemen dan Organisasi

Berdasarkan pengertiannya Manajemen dan organisasi memiliki kesamaan yaitu suatu proses yang dibentuk dalam mencapai suatu tujuan yang sama. Manajemen dan organisasi memiliki hubungan yang sangat erat, yaitu manajemen sebagai proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia dengan menggunakan organisasi sebagai alatnya dan tanpa adanya Organisasi maka kegiatan Manajemen tidak dapat dilaksanakan.

Hubungan Manajemen dan Tata Kerja

Tata kerja atau metode sebagaimana pengertiannya adalah suatu cara tentang bagaimana manajemen menjalankan sumber-sumber dan waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan secara tepat sehingga tujuan manajeman dapat dilaksanakan dan tercapai dengan tepat.
Tata kerja atau metode terdapat dalam semua kegiatan-kegiatan umum yang dilakukan manajemen, dengan pokok tujuannya antara lain :
1.     Menghindari terjadinya pemborosan di dalam pendayagunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
2.     Menghindari kemacetan-kemacetan  dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan,
3.     Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinat yang tepat.

3.   CIRI-CIRI, UNSUR DAN TEORI ORGANISASI

Ciri-ciri Organisasi Modern

            Beberapa ciri-ciri Organisasi modern adalah sebagai berikut :
·      Adanya prinsip-prinsip atau azas-azas organisasi.
·      Unsur-unsur organisasi lebih lengkap.
·      Penggunaan staf lebih intensif.
·      Kecendrungan spesialisasi.
·      Pengolahan data semakin cepat.
·      Organisasi bertambah besar.
Ada pendapat lain yang dikemukakan oleh Max Weber mengenai Ciri-ciri organisasi yaitu :
·       Suatu organisasi terdiri dari hubungan-hubungan yang ditetapkan antara jabatan-jabatan. Blok-blok bangunan dasar dari organisasi formal adalah jabatan-jabatan.
·       Tujuan atau rencana organisasi terbagi ke dalam tugas-tugas, tugas-tugas tersebut disalurkan di antara berbagai jabatan sebagai kewajiban resmi (job description).
·       Kewenangan: melaksanakan kewajiban diberikan kepada jabatan (saat resmi menduduki sebuah jabatan).
·       Garis kewenangan dan jabatan diatur menurut suatu tatanan hierarkhis.
·       Sistem aturan dan regulasi yang umum tetapi tegas yang ditetapkan secara formal, mengatur tindakan-tindakan dan fungsi-fungsi jabatan dalam organisasi.
·       Prosedur bersifat formal dan impersonal.  Perlu adanya catatan tertulis demi kontinuitas, keseragaman (uniformitas), dan untuk maksud-maksud transaksi.
·       Adanya prosedur untuk menjalankan disiplin anggota.
·       Anggota organisasi harus memisahkan kehidupan pribadi dan kehidupan organisasi.
·       Pegawai yang dipilih utk bekerja berdasarkan kualifikasi teknis.
·       Kenaikan jabatan berdasarkan senioritas dan prestasi kerja.

Unsur-Unsur Organisasi Modern

Unsur-unsur organisasi moder antara lain :
·       Manusia (Man)
·       Kerjasama
·       Tujuan Bersama
·       Peralatan (Equipment)
·       Lingkungan
·       Kekayaan alam
·       Kerangka/konstruksi Mental Organisasi

          Teori Organisasi

·       Teori Organisasi Klasik (Teori Tradisional)
a.    Teori Birokrasi
b.    Teori Administrasi
c.    Manajemen Ilmiah
·       Teori Neo Klasik (Teori Hubungan atau Manusiawi)
Menekankan pentingnya aspek psikologis & sosial karyawan
·       Teori Organisasi Modern
Semua unsur organisasi sebagai satu kesatuan & saling ketergantungan

4.   MACAM ORGANISASI DARI SEGI TUJUAN

Organisasi Niaga

Organisasi yang tujuan utamanya mencari keuntungan. Adapun macam-macam organisasi niaga adalah sebagai berikut :
  1. Perseroan Terbatas (PT)‏
  2. Perseroan Komanditer (CV)‏
  3. Firma (FA)‏
  4. Koperasi
  5. Join Ventura
  6. Trus
  7. Kontel
  8. Holding Company
  9. Perusahaan Terbuka

          Organisasi Sosial

            Organisasi sosial atau bisa disebut juga sebagai organisasi kemasyarakatan dibentuk oleh anggota masyarakat dan lebih bersifat non-profit. Contoh nyata adalah LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) dan ORMAS (Organisasi Masyarakat). Jalur pembentuk organisasi kemasyarakatan antara lain :
a.    Jalur Keagamaan
b.    Jalur Profesi
c.    Jalur Kepemudaan
d.    Jalur Kemahasiswaan
e.    Jalur Kepartaian & Kekaryaan

          Organisasi Regional & International

·         Organisasi Regional merupakan organisasi yang luas wilayahnya meliputi beberapa negara tertentu saja. Contoh yang ada adalah ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) yang anggotanya adalah negara-negara yang berada pada wilayah Asia Tenggara.


·         Organisasi Internasional merupakan Organisasi yang anggota-anggotanya meliputi negara di dunia. Contohnya adalah PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) yang anggotanya tidak berdasarkan lokasi atau karakteristik negara.


Referensi

Introduction PT Indo Tambangraya Megah. http://www.itmg.co.id/en/page/about-us/introduction

History PT Indo Tambangraya Megah. http://www.itmg.co.id/en/page/about-us/history

Visi dan Misi PT Indo Tambangraya Megah. http://www.itmg.co.id/id/page/about-us/vision-&-mission

Struktur Organisasi PT Indo Tambangraya Megah. http://www.itmg.co.id/id/page/about-us/organization-chart